Selasa, 05 April 2011

Ramuan Alami Pereda Sakit Kepala


Stres dapat membuat otot-otot di kepala dan leher kontraksi dan menimbulkan nyeri.

Jahe (dok. Corbis)

Sakit kepala bisa muncul akibat hal-hal sepele seperti menunggu terlalu lama, terlibat debat sengit, menghadapi atasan yang menjengkelkan, terjebak macet, bahkan makanan enak seperti es krim. Rasa nyeri itu timbul sebagai respons tubuh atas stres fisik atau emosional yang terjadi.


Stres dapat membuat otot-otot di kepala dan leher mengalami kontraksi sehingga menciptakan ketegangan di kepala. Kondisi ini juga bisa memengaruhi pembuluh darah dan berkembang menghasilkan sakit kepala vaskular atau migrain.

Meski membuat seseorang tak nyaman, rasa nyeri yang timbul akibat hal-hal sepele semacam itu umumnya bersifat sementara. Bahkan, cukup mudah meredakannya dengan ramuan alami dari rempah-rempah di dapur. Berikut sejumlah ramuan sederhana yang bisa membantu meredakan sakit kepala, seperti dikutip dari Shine:

1. Teh Jahe
Jahe dapat bekerja menghambat sintesis prostaglandin, melawan migrain. Jahe juga membantu mengatasi rasa mual yang sering menyertai migrain. Memasukkan tiga irisan jahe ke dalam sajian teh hangat bisa membantu meredakan sakit kepala atau migrain.

2. Minyak rosemary
Oleskan satu atau dua tetes minyak esensial rosemary pada dahi. Lalu, gosok dengan lembut ke beberapa bagian tubuh lain seperti perut, kepala leher dan punggung. Selanjutnya, duduk tenang selama beberapa menit tanpa aktivitas. Dalam sebuah penelitian 2010, minyak rosemary diklaim mengandung carvacrol, suatu zat yang bertindak sebagai inhibitor COX-II, seperti obat antiinflamasi.

3. Teh chamomile
Istirahat sejenak saat jadwal sedang padat bisa meringankan beberapa ketegangan yang menyebabkan sakit kepala. Senyawa dalam sajian teh ini membantu meringankan rasa sakit dan membuat Anda lebih rileks .

Masukkan satu kantong teh chamomile ke dalam cangkir air panas. Tutup rapat cangkir selama 10 menit. Menambahkan pemanis seperti madu akan lebih nikmat. Luangkan waktu sejenak untuk minum teh sambil duduk di tempat yang tenang demi memulihkan semangat.

4. Peppermint dan minyak lavender
Sejumlah terapis percaya bahwa merendam kaki bisa menjadi obat meredakan sakit kepala. Air panas menarik aliran darah ke kaki. Ini akan mengurangi tekanan pada pembuluh darah di kepala. Dengan menambahkan beberapa tetes peppermint atau minyak esensial lavender, aromanya bisa juga membantu mengurangi sakitnya.

Jika intensitas sakit kepala meninggal, Anda juga mengonsumsi sejumlah suplemen mengandung magnesium atau vitamin B2. Berdasar sebuah penelitian, mereka yang sering mengalami masalah sakit kepala umumnya memiliki kadar magnesium rendah dalam otak. Sementara konsumsi vitamin B2 setiap hari selama tiga bulan mampu menurunkan migrain hingga 50 persen.