(Foto: parentimpact)
Sebagian besar anak perempuan mengalami menstruasi untuk pertama kalinya saat berusia 12-13 tahun, walaupun ada beberapa yang mengalaminya lebih cepat atau lebih lambat.
Beberapa anak ada yang menyambutnya dengan perasaan gembira, lega, bingung bahkan takut. Karenanya akan ada banyak pertanyaan seputar menstruasi dari anak, baik sebelum ia mendapat haid pertama atau saat pertama kalinya.
Dikutip dari Kidshealth, pertanyaan yang sering dilontarkan anak seputar menstruasi yaitu:
1. Kenapa hanya anak perempuan yang mengalami menstruasi?
Jelaskan padanya bahwa anak laki-laki memiliki cara yang berbeda selama masa pubertas, misalnya suara menjadi lebih besar atau tumbuh rambut di wajahnya. Tapi kalau anak perempuan mengalami menstruasi, karena terjadi perubahan di dalam rahimnya dan anak laki-laki tidak memiliki rahim.
2. Apakah anak perempuan mengalami menstruasi sepanjang hidupnya?
Tidak sepanjang hidupnya, karena pada usia tertentu perempuan akan berhenti mengalami menstruasi atau disebut dengan menopause. Hal ini menyebabkan seorang perempuan tidak akan mampu lagi untuk hamil.
3. Berapa lama menstruasi akan berakhir?
Lamanya waktu seseorang mengalami mestruasi bervariasi untuk setiap perempuan, tetapi biasanya akan terjadi antara 3 hari hingga seminggu.
4. Berapa banyak darah yang dikeluarkan?
Jumlah darah yang dikeluarkan berbeda-beda, tergantung dari tingkat menstruasinya apakah termasuk ringan, sedang atau berat. Meski demikian terkadang jumlah darahnya bervariasi dari waktu ke waktu pada perempuan yang sama.
5. Mana yang lebih baik, pembalut atau tampon?
Dalam memilih, hal yang terpenting adalah seorang perempuan harus merasa nyaman baik secara fisik maupun emosionalnya. Pada awal-awal menstruasi tampon mungkin akan membuat perempuan merasa tidak nyaman karena panggul dan vaginanya masih terus berkembang. Tapi hal ini kembali lagi pada rasa nyaman dari perempuan tersebut. Selain itu orangtua juga harus mengajarkan pada anak bagaimana cara menggunakan pembalut atau tampon untuk pertama kalinya, sehingga anak tidak menjadi frustasi.
6. Apakah anak perempuan harus berhenti olahraga saat sedang menstruasi?
Berilah pemahaman bahwa anak-anak bisa melakukan segala hal yang biasa dilakukannya selama anak merasa nyaman, sehingga anak tidak merasa menstruasi sebagai penghalang bagi aktivitasnya.
7. Apakah akan selalu mengalami kram perut setiap menstruasi?
Kekhawatiran mengalami kram perut adalah masalah besar bagi beberapa anak perempuan. Karenanya anak harus memahami bahwa tidak semua anak perempuan akan mengalami kram saat menstruasi dan kram yang terjadi biasanya hanya berlangsung di hari-hari awalnya saja. Tapi kondisi ini bisa diatasi dengan mengompres perut menggunakan air hangat.
8. Apa yang dimaksud dengan PMS (Premenstrual syndrome)?
PMS adalah perubahan fisik dan emosional yang biasanya terjadi sebelum seseorang mendapatkan menstruasi, perubahannya seperti perubahan suasana hati yang cepat, mudah marah, perut kembung atau payudara yang mengencang. Tapi dengan banyak istirahat, olahraga dan makan yang seimbang dapat mengurangi kondisi ini.
9. Apakah perlu menyemprotkan cairan vagina saat menstruasi?
Tidak perlu menggunakan atau menyemprotkan cairan apapun ke vagina, karena dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena infeksi akibat keseimbangan bakteri normal di vagina yang terganggu.
10. Apa itu toxic shock syndrome (TSS)?
Sindrom ini adalah infeksi bakteri yang jarang terjadi tapi bisa berakibat serius dan biasanya berkaitan dengan penggunaan tampon. Namun jika tampon diganti secara teratur misalnya setiap 4 jam atau lebih sering jika tingkat menstruasinya berat, maka kondisi ini bisa dicegah.