Gagasan desain ini berawal dari keinginan pemilik rumah untuk mewujudkan hunian modern yang berbeda dari umumnya tanpa melupakan kualitas ruang seperti cahaya alami dan udara segar yang berlimpah. Keinginan ini berhasil diwujudkan oleh arsitek I.G.Oka Sindhu Pribadi. Desain hunian dengan lahan seluas 500 m2 di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan ini mengacu pada gaya modern tropis dengan massa bangunan berbentuk huruf L dan terdapat kolam renang di halaman belakang. Bagian bangunan di lantai atas dibuat lebih mundur (set back) daripada bangunan di lantai bawah agar memberi kesan lebih lapang. Bentuk massa bangunan didominasi oleh boks geometris yang posisinya diatur saling maju mundur secara dinamis. Setiap boks terdiri dari susunan bidang dinding masif dan bukaan lebar namun ada satu boks yang atapnya dinaungi oleh tanaman merambat (roof garden) sesuai dengan konsep desain berwawasan lingkungan (green design).
Arsitek juga banyak mengaplikasikan material alami misalnya batu andesit sebagai pelapis dinding tapi yang paling unik adalah struktur atap miring dan entrance yang dinaungi oleh kanopi kaca. Arsitek juga merancang dinding kaca dan kusen baja dari lantai dasar sampai plafon lantai atas serta menyatu dengan konstruksi kanopi kaca pada teras samping. Masuk ke dalam rumah, arsitek menempatkan area publik berupa ruang penerima tamu, toilet tamu, musala, halaman dalam (inner courtyard), area servis dan garasi agak ‘terpisah’ di muka rumah serta dihubungkan melalui selasar menuju ke dalam rumah. Selanjutnya, area makan, pojok untuk olah raga dan tangga yang semi terbuka di tata di tengah rumah agar bisa menjadi transisi dari area publik ke area privat. Sebuah ruang tidur tamu dan selasar menuju kamar tidur utama ditata di sebelah ruang keluarga dimana kamar tidur tersebut dilengkapi oleh jendela kaca lebar yang memberi pemandangan ke arah kolam renang dan taman belakang.
Naik ke lantai atas, arsitek mengolah pagar railing dan dinding sekitar tangga dengan finishing yang menarik sedangkan plafon ruang bermain anak sengaja mengikuti kemiringan atap yang dilengkapi oleh jendela kaca lebar sehingga memberikan kesan lega. Dalam menata interior rumah, arsitek bersama dengan pemilik sepakat untuk memilih furnitur yang berbentuk kotak geometris simpel dan berwarna netral seperti krem, abu-abu dan hitam.
Lokasi : Rumah tinggal di kawasan Kebagusan, Jakarta Selatan