Café Gourmet 90 yang berada di Bandung, Jawa Barat adalah salah satu rumah makan baru yang menyediakan beragam jenis makanan sehingga banyak dikunjungi. Karena itu, rumah makan dengan lahan seluas 1700 m2 ini dibagi menjadi tiga zona berdasarkan jenis makanannya. Zona pertama (Orange Blossom) berada di bagian depan lantai dasar dan menyajikan makanan Indonesia serta makanan Barat. Zona kedua (Azuma) berada di bagian belakang lantai dasar, menyajikan makanan Jepang. Zona ketiga (De Patio) yang berada di lantai atas menyajikan makanan Italia dan minuman anggur. Tiga zona tadi dinaungi oleh satu massa bangunan yang diolah sedemikian rupa agar resto terlihat menonjol diantara bangunan sekitarnya. Selain itu, area GSB menjadi carport sedangkan kolong bangunan menjadi area servis.
Subianto sang arsitek, menerapkan konsep arsitektur industrial design yang dikombinasikan dengan konsep arsitektur tropis. Salah satu ciri industrial design adalah mengombinasikan elemen interior berkarakter tradisional dengan yang berteknologi baru hasil produksi missal. Contohnya, kursi-kursi makannya merupakan hasil produksi pabrikasi, menggunakan bentuk dan pola tradisional tetapi terbuat dari bahan rotan sintetis atau yang disebut polypeel synthetic fiber.
Selain itu, konstruksi baja ekspos juga dipadu dengan balok-balok kayu dimana sinar matahari yang jatuh melalui celah balok kayu, menghasilkan permainan bayangan yang cantik Hal menarik lainnya adalah pemakaian lampu-lampu gantung dengan kap lampu berupa sangkar burung dari bahan kayu.
Konsep tropis diwujudkan hadirnya innercourt luas yang menjadi pusat orientasi dari keseluruhan massa bangunan dan sirkulasi udara segar. Langit-langit innercourt dapat dibuka dan ditutup dengan sistem rel dan terbuat dari bahan transparan agar sinar matahari dapat masuk dengan leluasa.
Lokasi : Jl. Riau, Bandung, Jawa Barat