Kaveling seluas 1600 m2 di Bogor, Jawa Barat ini diapit oleh dua jalan pada bagian depan dan bagian belakang rumah. Namun kedua jalan tersebut berada pada ketinggian permukaan yang sangat jauh berbeda dan meninggi ke arah belakang. Arsitek lanskap Ita Burhan dari konsultan Indra Tata Adilaras dipercaya oleh pemilik rumah untuk merancang konsep dan membangun taman yang menjadi area transisi sekaligus menyiasati perbedaan kontur yang cukup mencolok.
Dalam penataan awal, massa bangunan menempati kaveling depan yang datar sedangkan area belakang yang kontur tanahnya tinggi, difungsikan untuk taman. Taman belakang berfungsi untuk menampung aktivitas keluarga penghuni seperti bermain golf dan berinteraksi dengan anjing-anjing kesayangan mereka. Karena itu, dibangun gazebo yang menempati satu sudut taman sedangkan komposisi tanaman ditarik merapat pada dinding pagar untuk menyamarkan kesan masif dari dinding dan kandang anjing yang mengelilingi pagar kaveling. Arsitek memilih tanaman yang secara struktural tumbuh vertikal sebagai background dan tanaman semak (shrub) rendah untuk foreground dengan demikian cahaya matahari dapat masuk ke area kandang anjing. Untuk menghilangkan kesan monoton dari komposisi yang “datar”, Ita memberikan aksen berupa warna, tekstur daun dan pola pertumbuhan karakter kanopi pepohonan. Aksesori berupa batu alam ditempatkan pada beberapa sudut taman. Jenis-jenis tanaman seperti Malaleuca quinquinervia, M. Revolution gold dan Podocarpus elangetus yang indah daunnya dikombinasikan dengan tanaman Eugenia (sejenis jambu air berbunga kuning) dan bunga sikat botol (Callistemon viminalis) yang cantik bunganya. Selanjutnya, kontur tanah diperhalus gradasinya terutama di area transisi antara lapangan rumput dan plaza di seputar kolam renang. Permukaan tanah ditutup dengan rumput datar yang mengikuti kontur tanah. Khusus area untuk putting green dipilih rumput golf yang teksturnya halus juga datar dan selebihnya digunakan rumput gajah mini yang teksturnya lebih kasar.
Lokasi : Rumah Tinggal di Vila Duta – Bogor
Arsitek Lansekap : Ita Burhan dari Indra Tata Adilaras