Yogurt adalah camilan favorit yang mampu merambah semua usia. Banyak orang menyukai yogurt karena kesegaran dan manfaatnya untuk kesehatan.
Selain rendah dan bahkan tanpa lemak, yogurt tanpa gula juga aman dikonsumsi penderita diabetes. Agar tak salah pilih, perlu tips khusus memilih yogurt yang tepat.
1. Periksa kalori per porsi dan ukurannya
Setiap yogurt kemasan belum tentu memiliki ukuran kalori yang sama. Satu kemasan rata-rata mengandung 70-230 kalori dengan ukuran rentang 4 sampai 8 ons. Bahkan ada yogurt yang mengandung sedikit kalori, hanya 3 ons. Jadi jika Anda ingin mengurangi asupan kalori, pilih yoghurt yang rendah kalori.
2. Ketahui kandungan gulanya
Daripada memfokuskan pada jumlah gram gula dalam yogurt, lihat daftar kandungannya. Sebab, terkadang yogurt juga mengandung laktosa dan gula alami dalam produk susu. Jika dirasa, gula yang berasal dari laktosa maupun sumber lain, rasanya seperti buah.
Jika Anda memilih yogurt buah, pastikan bahwa selain buah atau jus buah, Anda tidak mendapatkan lebih dari satu tambahan gula lain, seperti gula organik alami yang digiling. Jika Anda menemukan yogurt dengan dua gula tambahan, seperti sirup jagung yang tinggi fruktosa, lebih baik pilih jenis yogurt tanpa gula.
3. Pilih yang rendah lemak jenuh
Kebanyakan yogurt menjadi sumber utama dari lemak. Tapi dengan memeriksa jumlah lemak jenuh dalam penyajiannya, bisa membantu Anda mengurangi asupan lemak. Apalagi lemak jenuh tidak baik untuk jantung Anda. Jika terpaksa harus membeli yogurt kemasan yang memiliki kandungan lemak jenuh, usahakan pilih yogurt dengan kandungan lemak jenuh kurang dari 2 gram per porsi.
4. Pilih yang mengandung kalsium
Yogurt mengandung berbagai tingkat kalsium, sekitar 10 sampai 40 persen dari Nilai Harian (DV) per porsi. Itu berarti, semua yogurt dianggap sebagai sumber gizi untuk tulang. Yogurt Yunani dan varietas kedelai cenderung memiliki porsi kalsium yang rendah.
Namun, yogurt Yunani lebih tebal, lebih creamy dan menyediakan lebih banyak protein. Sedangkan yogurt kedelai memberikan manfaat yang berbeda karena berbasis alternatif pilihan non-susu yang baik.
Jika yogurt merupakan pilihan utama untuk mendapatkan kalsium, cek kadar kalsium di setiap kemasan, jadi Anda bisa yakin mendapatkan asupan kalsium dari setiap yogurt yang Anda konsumsi.
5. Usahakan beli yang organik
Meskipun semua yogurt umumnya bergizi, ada juga beberapa yang menyediakan bahan-bahan non-gizi seperti pewarna buatan, rasa buatan dan pemanis buatan. Intinya jika tubuh Anda tidak membutuhkannya, mengapa harus dimakan?
Cara termudah untuk menghindari bahan-bahan yang tidak perlu adalah memilih merek organik jika Anda mengetahuinya. Itu berarti mereka juga diproduksi tanpa antibiotik, hormon pertumbuhan sintetis, atau pestisida berbahaya dan pupuk. Ini akan lebih baik untuk kesehatan Anda dan lebih ramah lingkungan.
Tapi ketika tidak menemukan produk yogurt organik, bacalah daftar bahan untuk memastikan tidak ada bahan buatan yang masuk dalam kemasan. Untuk yogurt susu, pastikan berasal dari susu sapi murni yang tidak diberikan hormon pertumbuhan buatan.
6. Jangan tertipu rasa buah
Buah pada yogurt tidak seperti yang Anda bayangkan. Bahkan ketika itu berisi buah nyata, akan terlihat menarik karena pewarna tambahan. Dan beberapa rasa buah itu adalah rasa buah palsu yang berasal dari essen. Bisa juga ditambahkan dengan rasa buah alami.
Pilihlah yogurt buah yang paling tidak, mengandung lebih dari 4 persen dari Nilai Harian vitamin C. Jadi, jika Anda benar-benar ingin mengonsumsi yogurt rasa buah, salah satu yang sehat dan paling lezat adalah menikmati yogurt polos lalu tambahkan dengan buah segar sebagai campurannya. Jika Anda tetap memilih untuk membeli yogurt buah, pastikan Anda mendapatkan buah asli dan sedikitnya 25 persen dari porsi vitamin C harian .
7. Kenali manfaatnya!
Yogurt menjadi salah satu makanan penting yang bisa memberikan keuntungan untuk Anda. Apalagi, di dalamnya terkandung probiotik. Anda dapat melihat kandungan probiotik dalam daftar kemasan dengan nama unik, seperti bifidus, s. thermophilus, acidolophilus, dan casei.
Penelitian menunjukkan, adanya kandungan ini bisa berperan meningkatkan kesehatan pencernaan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Ada beberapa yogurt dengan serat ditambahkan omega-3. Ini berarti semua orang dapat menemukan yogurt yang tidak hanya sempurna untuk langit-langit mulut, tetapi juga tepat untuk kesehatan tubuh mereka. (bettyconfidential.com)