Rabu, 17 April 2013

Studi: Obesitas & Kanker Kulit Mematikan Punya Kaitan Genetik yang Sama


 
(Foto: Thinkstock)
 
 Baik obesitas maupun kanker kulit paling mematikan yaitu malignant melanoma tentu memiliki penyebab yang berbeda-beda. Namun baru-baru ini sekelompok tim peneliti dari Inggris menemukan bahwa keduanya memiliki keterkaitan genetik.

Padahal selama ini para pakar mengira bahwa malignant melanoma semata diakibatkan oleh sering berjemur atau penggunaan sunbed atau ranjang yang biasa digunakan untuk tanning secara rutin. Tapi nyatanya tim gabungan peneliti dari Cancer Research UK dan University of Leeds menemukan bahwa sebuah gen yang disebut dengan FTO juga memainkan peranan penting terkait penyakit ini.

Peneliti mengklaim gen yang paling banyak dikaitkan dengan kondisi kelebihan berat badan itu ternyata juga diketahui dapat meningkatkan risiko malignant melanoma. Artinya orang yang menderita obesitas juga berisiko tinggi mengalami kanker kulit paling mematikan tersebut.

Kesimpulan tersebut diperoleh setelah peneliti mengamati DNA 73.000 pasien yang 13.000 di antaranya mengidap kanker kulit. Dari situ terlihat bahwa partisipan yang memiliki variasi gen FTO tertentu jauh lebih berpeluang mengidap malignant melanoma ketimbang partisipan lainnya.

"Ini pertama kalinya ditemukan bahwa gen penyebab obesitas utama ternyata ada kaitannya dengan berbagai penyakit, termasuk melanoma. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah studi lain di masa depan akan mengungkap bahwa gen tersebut memiliki peranan lain pada penyakit lainnya," ungkap ketua tim peneliti Dr. Mark Iles seperti dilansir dari Daily Mail, Selasa (5/3/2013).

Menanggapi temuan itu, Dr. Julie Sharp dari Cancer Research UK mengatakan, "Temuan ini sangat menarik dan jika telah dikonfirmasi oleh studi-studi berikutnya bisa jadi studi ini memberikan pemahaman lebih tentang molekul penyebab kanker kulit sekaligus target baru untuk pengembangan obat-obatan melanoma, terutama yang memberikan perbedaan nyata bagi pasien."

sumber